Pages

Saturday, March 31, 2012

China Radio Internasional : Pencemaran Udara Indonesia Mengkhawatirkan

12/6/2009 ~ Menurut laporan Harian Kompas, pencemaran udara di Indonesia, khususnya Jakarta telah mengalami tingkat yang mengkhawatirkan dibandingkan dengan standar Badan Kesehatan Dunia (WHO), demikian dikatakan staf ahli Menteri kehutanan bidang lingkungan, Yetti Rusli.

Yetti Rusli mengatakan, pencemaran paling berat terjadi di Jakarta dibandingkan dengan Tokyo, Beijing, Seoul, Taipei, Bangkok, Kuala Lumpur dan Manila.

Berdasarkan data yang ada, total estimasi pollutant CO yang diestimasikan dari seluruh aktivitas di Kota Jakarta adalah sekitar 686,864 ton per-tahun atau 48,6 persen dari jumlah emisi lima pollutant.
Penyebab dari pencemaran udara di Jakarta itu sekitar 80 persen berasal dari sektor transportasi, dan 20 persen industri serta limbah domestik. Sedangkan emisi karbon akibat deforestasi dan degradasi hutan sebesar 20 persen.

Yetti Rusli juga menjelaskan, kawasan hutan yang lebat dengan pepohonan dapat berperan sebagai obat untuk mengurangi emisi karbon (CO2) karena akan menyerap karbon sekitar 50 persen dari biomasa pohon.

0 comments:

Post a Comment

Silakan memberikan komentar :) terimakasih sudah berkunjung ke forestforlife.web.id